Tuesday, 14 January 2025
Monday, 13 January 2025
Review Film "Exhuma" mencari jejak pasak hadiah dari sang nipon
Mencari Jejak pasak hadiah dari sang nipon.
Tuesday, 16 April 2024
Review Film "Welcome To Waikiki" Cara Terbaik Hindari Depresi
#review #movie #koreadrama #drakor #film #sinopsis #film
Thursday, 16 November 2023
Review Film Bad Genius Menjamurnya Orang jenius di jalan yang tidak lurus.
Seperti judulnya Bad Genius ini adalah sebuah film yang menceritakan tentang kecerdasaan orang jenius yang disalahgunakan, saking menariknya kalau misal kalian lihat di profil user blog saya film kesukaan saya salah satunya ialah ini "Bad Genius"
Film berlatar negara Thailand ini mengambil konsep yang cukup menarik itu tentang problematika dunia pendidikan yang kebanyakan dipenuhi oleh orang-orang jenius yang disalahgunakan, film berdurasi kisaran 140 menit ini mempunyai cerita yang menegangkan sekalipun bukan jenis film pembunuhan artinya film ini mengusung kasus yang bikin dag dig dug gitu karena kecurangan yang mereka lakukan yang bisa berdampak kepada mereka sendiri.
Diperankan oleh Chutimon Chuengcharoensukying sebagai lynn selaku siswa baru yg cukup jenius serta bank yang diperankan oleh Chanon Santinatornkul yg mana keduanya masuk sekolah taraf tinggi berkat beasiswa yang diraihnya, Lyiin berkenalan dan dengan Grace yang merupakan siswa baru juga namun dengan kemampuan yang di bawah rata-rata. Perkenalan mereka membuat Lyiin Dan Grace cukup akrab sehingga Lyiin membantu Grace dalam belajar pelajaran yang tidak dipahaminya. Suatu ketika Eisaya Hosuwan yang berperan sebagai Grace mengalami kebuntuan ketika sedang dalam ujian dan betul-betul tidak bisa mengatasi soal ujiannya melihat temannya dalam keadaan terdesak lyiin akhirnya mencoba memberi contekan dengan modal penghapus di saat ujian demi menyelamatkan temannya kondisi ini cukup menegangkan sehingga membuat para penonton pasti merasa atmosfer nostalgia sendiri sekiranya pernah mencontek hihi..
Film ini cukup bikin dag dig dug karena proses filmnya iyalah tentang kecurangan dalam dunia pendidikan terlepas dari kasus pencontekan film ini juga merupakan kritik sosial terhadap pendidikan yang mana para pendidik “bermain” demi kepentingan pribadi baik korupsi atau kasus yang lebih rumit lagi. Saat itu Lyiin akhirnya membisniskan kecerdasannya kepada para siswa lainnya karena banyak yang tertarik terutama setelah melihat bagaimana bobroknya para pendidik atau guru-guru di sekolahnya. Lyiin mencari opsi lain untuk memberi contekan tanpa disadari para petugas, kali ini ia bermain lebih jeli dan jenius dengan target lebih dari sekedar memberi contekan ke Grace. Ia mulai bermain dengan isyarat dari not piano yang telah di beri aba-aba sebelumnya. Kasus ini semakin menarik sampai Bank yang masih berstatus siswa polos merasa ada yang ganjal dan melaporkan karena merasa ada indikasi kecurangan. Namun beruntungnya bisa diatasi.
Proses bisnis ini tidak berhenti disini, merasa lebih mudah mendapatkan uang daripada berharap beasiswa yang dipersulit oleh gurunya. Lyiin akhirnya menjadi tangan kanan kepada para calon mahasiswa lain dengan taraf internasional, kondisi kini telah berubah membuat lyinn memerlukan partner baru yang bisa membantu mengatasi kondisi yang berbeda seperti sebelumnya, iya menargetkan bank sebagai partnert nya.
Krisis yang sama juga menjadi PR negara sendiri
Nyatanya kasus seperti ini memang ramai dan ini sudah menjadi rahasia publik layaknya para tutor mencoba menyelesaikan soal yang dibeli entah dari para siswa ketika UN hingga para calon pekerja, wkwk kasus kebocoran sudah sering banget muncul di televisi dan berita istilahnya sudah jadi rahasia publik lah, kok bisa ya tapi emang dari era saya sekolah pun sudah ada yang kasus begini untungnya waktu itu pak Anis sudah bikin sistem nilai UN bukan lagi syarat kelulusan lagi jadi gak terlalu terpaku ke Ujian Nasional lagi Kala itu.
Sunday, 5 February 2023
Review Sinopsis film RV: Piknik Sekeluarga dengan modal RV
Suka Film jalan-jalan yang menarik dan gak bosen ini diulang berulang kali ? RV adalah solusinya. Yaps. film ini menjadi salah satu adalan saya kala stres dari setumpuk rutinitas tapi gak bisa keluar rumah buat cuci mata, sempat kehilangan judul karena ini film yang sudah berumur, baru 2018 ketemu lagi hoho. emang kalau jodoh gak kemana yak, kata orang.
Film keluarga dengan tema perjalanan ini sangat cocok menemani akhir pekan anda di kala musim hujan yang memaksa untuk traveling ala monitor, film terbitan tahun 2006 cukup menarik dengan alur cerita yang sangat sederhana dan cukup menggelitik tawa yaitu tentang impian liburan ke hawai yang ternyata batal karena si ayah yang Bernama Bob (Robin wiliams) ternyata tidak bisa menepati janji kepada keluarganya untuk berlibur ke hawai. Ia akhirnya mengubah haluan opsi ke dua untuk liburan di daerah yang dekat akan wilayah kerjanya, dengan memanfaatkan RV yaitu kendaraan rekreasi. Bob mengarahkan keluarganya untuk liburan ke daerah yang dekat masa kecilnya sebagai dalih nostalgia.Film Rv ini sendiri nyatanya singkatan dari Runaway vacation karena perjalanan liburanya penuh pelarian terkhusus kala sebuah keluarga yang hidup di sebuah RV tiba-tiba muncul, membuat banyak drama yang memaksa Bob dengan keluarnya selalu melarikan diri dari mereka, selain itu jobdesk kerja yang selalu menghatui juga menjadi komedi cukup mengambarkan karakter para budak koperat yang selalu menghantui pikiran sekalipun sedang liburan, dengan durasi 1 jam 39 menit dan dan latar cerita di Canada film ini cukup menghibur dan tak bosen jikalau diulang berulang kali. namun dalam berapa komen dari para penonton filmnya terlihat membosenkan, entah karena sekarang tren film horor yang sedang meningkat, namun untuk usia belia saya dulu melihat film ini cukup menarik.
Film ini bahkan pernah membuat saya bercita-cita punya rumah layaknya sebuah mobil yang bisa berpindah- pindah sebelum sekarang mulai melihat plus minus mempunyai rumah berjalan seperti ini, tapi sejauh ini film RV masih tetap menjadi favorit dengan cerita yang cukup ringan untuk di nonton seklipun persaingan film semakin berkembang kini.
#review #movie #sinopsis #film
Sunday, 23 February 2020
Review Sinopsis Chicago Typewriter :Dari perjuangan melalui senjata hingga dengan tulisan
Friday, 25 October 2019
Review Sinopsis Film Gold : Harga mahal untuk sebuah Kemenangan
Sunday, 15 September 2019
Review Buku Keliling Sumatera Luar Dalam : Modal Tekad dan Nekad untuk Jalan-Jalan
Sinopsis : Buku dengan ketebalan 211 ini mengambarkan Perjalanan sang penulis terhadap banyaknya keinginan dalam pikiran yang belum terpenuhi. Hal inilah yang menampar mimpinya ditengah malam untuk meraihnya. Dan akhirnya keinginan mengelilingi sumatera telah diputusklan. Perjalanan dilakukan ala tekad & modal nekad. gaya perjalanan backapacker membuatnya harus berpikir ekstra untuk menghemat uang, sebisa mungkin terutama mengingat targetnya yaitu mengililingi sumatera. Ia mulai mencari kenalan disetiap kota, berubah menjadi emak-emak yang pinter nawar (alias pelit) hingga berjalan belasan km (Mungkin puluhan tapi saya pikun hehe) Intinya pantang nyerah deh.
Friday, 13 September 2019
Review Sinopsis Battleship Island : "Alasan Penjajahan harus dihapuskan"

Tuesday, 14 August 2018
Catatan pagi
untuk buku ini berisi banyak cerita yang menjadi renungan dalam menyikapi persoalan dikehidupan sehari-hari. ada banyak cerita ringan yg mempunyai hikmah dengan pemaknaan yg cukup "Jlep" maksutnya kenak banget. Adapun salah satu nya ialah cerpen yang berjudul Raji:
RAJI. :
Izin cuti untuk bisa mudik akhirnya ku dapatkan, walau hanya semingga tentu kumanfaatkan semaksimal mungkin, hal ini menjadi alasan untuk ku mengunjungi teman lama kala bermain, Namanya Raji. Ssetelah kuputuskan untuk hijrah ke Jakarta, kudenganr ia juga merantau ke balikpapan katanya ia ikut proyekan, dan menrunt info kini ia sudah balik dan mengurus sapi sapi nya. aku tersenyum nyinyir sudah bisa ditebak lah pada akhirnya balik kekandang juga.
Akhirnya langkah kaki ku berhenti di depan rumahnya, Kuketuk pintuh rumah sembari mengucapkan salam, seorang wanita muncul dibelakanga pintu.
Lah Aryo, masuk Ariji didalam, ibu Sasmi mempersilahkan ku. kuperhatikan seksama, tidak banyak yang berubah setelah 15 tahun berlalu.
"Aryo? kapan datang, piye kabare? tiba tiab Raji keluar dari balik tirai kamar,
sabtu kemarin, kabar Apik, oya kudengar kamu mau jadi bapak ya?? selamat ya bakal jadi paman aku bentar lagi. hehe"
Layakanya sahabat lama, kami pun mulai berbagi kisah gelak dan haru kehidupan kami yang kami jalani. Raji masih tetap seperti raji yg kukenal dahulu, misteruis
Ya gini kegiatan aku yo, banyak nganggur-nya. kalau pagi setelah nyari rumput buat sapi ya tidur hehe. orang tak sekolah kayak aku mau kerja kantoran kayak kamu ya ndak bisa, bisanya kesawah. Katanya sembari menganti posisi kakinya.
"Ikut ujian persamaan saja, atau kuliah D3 Yang disesuaikan sama bidang mu, saranku,
" pengennya begitu, aku wes kadung males hehe.
memang selain iblis malas adalah musuh yang nyata batinku,
"kemarin katanya mau ngumpulin usaha dulu, jadi usah opo ?"
"Modalku habis untuk berobat mertua, mendengarnya aku hanya menganggut-manggut, sejujurnya aku agar terganggu dan mengeluhkan sikap raji yang sudah terkontaminasi oleh budaya "Nerimo" yang menurutku tidak pada tempatnya , hal ini membuat orang pesimis dan tidak mau berjuang untuk mengubah nasib.
Mencari modal selalu menjadi alasan untuk merantau dan pergi jauh dari keluarga, plus ndak mau ditanya sama keluarga kerja apa? tapi ujung ujungnya pulang rantau tak punya tabungan malah kawin dan tinggal sama mertua.
Dalam hati aku bersyukur meski kini aku hanya sebagai pegawai swasta tapi aku sudah punya posisi yang bagss ditempatku bekerja dan bisa mencicil tempat tinggal yang layak dan yang pasti tidak menyusahkan kedua orang tua,setidaknya aku tidak jadi penganguran dan ada aktivatas rutin.
Istrimu dimana?
Ngajar di Tk Al falah, semiggu lagi baru cuti.
Lah suami macam apa, istri bekerja malah suami nya yang molor dirumah. keterlaluan
" Sudah coba ajuin kredit usaha kecil dikoperasi? lumayan usahnya bisa bikin dipakai buat usaha bikin warung atau buka konter pulsa. usulku.
" Ndak yo, aku ndak mau membebani keluargaku sama utang khawatir ndak bisa bayar cicilan , hidup seadanya aja." katanya
Ini nih mental penjajah, hello hidup ini tidak cuma mikir makan dan minum saja, tapi juga kalian juga harus memikirkan hidup layak, tempat tinggal layak, pendidikan yang baik untuk anak dan jaminan kesehatan. Lama lama aku geram ngomong sama dia, akhirnya siap adzan aku pun pamit pulang
Sampai dirumah kutumpahakan semua uneg uneg kepada emak, walau kutahu buat apa jengkel dengan kehidupan orang lain.
"Dia memang petani, istirahat waktu bisanya, karena dia dari subuh sudah kesawah ngecek air dan ngantar ibu mertuanya ke pasar jualan sayur berlanjut antar istri dan baru berlanjut cari rumput untuk sapi,. emak sering berpapasan dengan dia, rajin betul dia, kalau belum magrib ndak pulang." emak mulai menceritakan rutinitas Raji.
"kemarin Abis kebanjiran dan banyak bangunan yang ambruk alhamdulilah berkat dia bisa berdiri lagi, sekolah mu dulu, dan itu sumbangan dia, atap hingga tiang,"
aku melongo mendengarnya
"Setelah pak sasmi meninggal, bu sasmi sempat stres memikirkan keuangannya, karena uang tidak cukup untuk menyekolahkan retno dan henti, Akhirnya Raji menyewakan lapak dipasar untuk ibu mertuanya berjualan dipasar dari sayur hasil kebunnya sendiri, Syukur banget punya mantu kayak Rijo yang mau bantu mertua cari nafkah dan menyekolahkan adik iparnya sampe lulus polisi," kamu mana tahu.
aku makin terkejut " lah kenapa Raji masih tinggal di rumah mertuanya dan ndak beli rumah sendiri,..?
"Kemarin dia udah nawar sepetak tanah didekat rumah haji hambali, tapi ndah jadi beli karena katanya buat berangkatin haji bapak dan ibunya, Kalau gak salah setahun lagi berangkat, duh senangnya ya,
jlep aku kehabisan kata-kata. pertanyaan dan keluar dikepalanku hilang sirna seketika.
Raji yang kupkir seorang pemalas dan mengantungkan diri pada istri hingga hidup dan menumpang dirumah mertua rupanya seorang juragan sapi yang mana dengan sapinya ia mampu memakmurkan mesjid, menghajikan bapak ibunya hingga ketekuannnya merawat kebun dan ladang memberikan kesempatan
untuk bisa membantu anak kampung bisa bersekolah lagi hingga adik iparnya hingga bertittle, padahal ia sendiri hanya seorang tamatan STM. dengan nilai pas pasan, tidak berdasi dan awam dengan teknologi tapi ia paham dengan makna berbagi dan memberi. Sedankan aku yang sudah bergelar, dengan kerja yang cukup nyaman dan menjanjikan apa yang telah kuperbuat untuk orang lain ??
Well itu salah satu cerita yang cukup menarik bagi saya. Selain sebagai motivasi kita tahu cerita adalah sistem pengajaran yang paling ampuh, karena itu mengajari tanpa merasa digurui, dan saya melihat betapa banyak kejadian di cerita tersebut mengambarkan kejadian yang sama dengan kejadian saya sehari hari. Banyak juga quote indah dan menarik yang terrangkai indah disetiap lembaran, selain disisipin dengan cerita dan kutipan menarik, banyak fakta yang membuat saya betah dengan cerita ini karena secara langsung 3 poin saya dapatkan, kutipan, pengetahuan dan pengajaran sehingga buku ini mejadi salah satu rekom saya. well ini hadiah ultah saya dari sista sekilas cover terlihat biasa tapi isinya luar biasa. itulah kenapa ada istilah don't judge by cover. karena pelabelan tidak pernah dibernakan.
Nah bertambah lagi deh buku favorit saye.
