Saturday 14 September 2024

Fenomena Banyaknya Lagu Inggris dengan Lirik Erotis

Siapa yang tidak tahu dengan lagu despacito, ya Lagu yang di nyanyikan oleh justin “beibeh” dengan awak gengnya benar-benar meledak dan berhasil menguasai industri musik kala itu. Hal ini bisa dilihat dari viewernya yang tembus mencapai 682 juta penonton dalam kurung waktu cuma 7 tahun saja (7 tahun itu 2018 kemarin dan gak lama kalau di ingat serius deh). Imbarat lagu cari jodoh – wali band era SMP saya. Saking hebohnya lagu ini despacito ini banyak di sulap dengan lirik unik yang mana salah satunya dalam Bahasa padang dengan lirik bertemakan “hutang” dan ini menjadi salah satu lagu favorit saya kala dulu entah dalam Bahasa spanyol atau versi padangnya karna lucu. Namun siapa sangka semua berubah setelah sadar ternyata arti asli dari lagu ini tak lebih beda dari atraksi pemuda pemudi di rumput yang bergoyang.

Fenomena Banyaknya Lagu Inggris dengan lirik erotis


     Kesalahan fatal saya ialah tidak mencari tahu tentang liriknya karena Bahasa Spanyol,. saya merasa geli membayangkan dulu ketika menyanyikan lagu ini. Imbarat melihat teman hingga anak kecil yang menyanyikan lagu “Cinta satu malam” dari penyanyi cita citata (kalau gak salah nama penyanyinya) sambil hahahihi di kelas. Huek menggelikan, serasa genit gelai sekali. Ini menjadi salah satu trust issue saya untuk lagu asing, karena saya percaya lagu tidak sekedar berfungsi buat hilangin stress tapi juga bisa saja menjadi ladang baru untuk timbangan buruk kita, jadinya saya harus seleksi kosakata apa yang akan diucapkan minimal kalau bukan lagu isi pujian sejenis nasyid jangalah lirik yang isinya proses cocok tanam versi manusia “Bayangin kosakata pertama yang saya tahu dalam Bahasa Spanyol setelah hola adalah kata kasar / m3sum duh parah banget. 
     Kasus seperti ini nyatanya semakin berserakan dan bertebaran, bukan sekali dua kali namun kini malah semakin meriah eksis dengan Bahasa inggris yang lebih mudah di pahami (walau tidak semua juga paham Bahasa Inggris) namun yang ingin saya katakanlah ialah akses lagu inggris dengan lirik erotis menjadi ramaH di telinga khalayak ramai, terkhusus anak kecil yang belum bisa mengfilter lagu. Faktor lain ialah adanya peran tiktok yang sangat gencar menargetkan trend lucu dengan sound macam2nya yang tidak kita tahu artinya bahkan sekalipun Bahasa inggris. Kasus ini kembali terjadi ketika saya tidak menyadari menikmati trend sapi berlari dengan sound Musisi asal Indonesia yang sudah berkarir di luar negeri “Rich Brian”. menurut saya  musiknya cukup menarik karena ritme semangat, siapa sangka karena suka dengan irama yang saya belum tahu artinya akhirnya saya search di youtube, berharap bisa jadi playlist baru kala beres beres kamar eh gak tahu nya isi terjemahan begini di paragraph pertama. Efek lagu ngerap jadi susah terjemahin Bahasa inggris. Saya yakin kalian pernah juga dengar lagu nya sekilas. 
Fenomena Banyaknya Lagu Inggris dengan Lirik Erotis
Lirik dan terjemahan dari lagu rich brian yang berjudul edamame

Fenomena Banyaknya Lagu Inggris dengan lirik erotis
     Sayangnnya hal seperti ini tidak terlalu di gubris atau karena memang tidak tahu arti sebenarnya. hal ini kembali berulang dan pastinya berkat di bantu oleh tren yang begitu banyak sekali memeriahkan tiktok. Tahun yang lalu, ada tren dimana lirik lagunya mengarah ke pedofil dan sempat heboh, tapi saya lupa judul lagu tersebut karena bukan Bahasa inggris. berlanjut lagi lagu-lagu bertemakan lirik erotis selalu berhasil dapat peringakt playlist teratas, dan memang sangat banyak bertebaran saat ini. Sebagai contoh  lagu yang baru-baru ini memeriahkan trend di tiktok yaitu trend joana yaitu sebuah tren yang menggambarkan sosok perempuan mandiri mengejar karir juga independent dan tidak bergantung dengan laki-laki.Trend ini  seakan terlahir untuk bersaing dengan trend cinderalla yang kala itu juga lagi booming, adapun trend cinderella yaitu trend yang mengambarkan perempuan berjalan menuju pangeran dalam artian sesuai lirik lagu dari band radja “cinderallapun tiba, dengan kreta kencana Sepatu kaca hiasi kakinya” yang mana mempresentasikan perempuan dengan mempelai laki-laki yang berjalan menuju pelaminan.  Mungkin sederhanannya nikah dulu atau kejar karir dulu seakan trend bersaingan namun bukan itu yang ingin saya ceritakan. Kembali ke topik trend joana, nyatanya trend ini mengambil lirik lagu yang isinya sangat tidak ramah dan tidak sekali mempersentasikan trend ini, bahkan  bisa dikatakan trend dengan lagu joana justru terlihat bertolak belakang. Mesumnya isi lirik terkesan seperti seorang perempuan yang terlihat indepeden, merdeka secara finansial dan karir tapi ternyata aslinya simpanan atau ani-ani. 

  #Musik #music #song #sound #trend #trendjoanna   

   

13 comments:

  1. Mantap!
    Aku setuju untuk search dulu saat lagi tergila-gila sama sebuah lagu. Karena bisa jadi, itu terekam kuat dan jadi kepribadian kita. Asa serem iih..

    Mungkin gak sampai seserius itu yaa..karena kita uda mature.
    Tapi bagaikan anak kecil yang hobi main games dan mabar. Awal-awalnya cuma seneng-senengan. Lama-lama jadi addicted dan kebiasaannya meniru apa yang dilakukan lingkungannya.

    ReplyDelete
  2. Pada dasarnya aku juga sering mudah suka lagu karena musiknya, tapi habis itu tetap penasaran sama liriknya dan ya begitulah, nemu aja yang aneh-aneh yaa. Lagu yang dimaksud yang lupa judulnya itu yang Tutu bukan, ya? Yang populer versi cover yang memang dinyanyikan anak-anak, tapi liriknya ituuu.

    ReplyDelete
  3. Menarik sekali ulasannya, terus terang saya juga cukup cemas dengan fenomena ketidaktauan masyarakat terhadap lirik berbahasa inggris. Masyarakat cenderung abai dan memilih menerima sebuah lagu karena faktor keviralan. TikTok memang menjadi salah satu media yang paling gencar memviralkan lagu tanpa filter. Sementara pengguna TikTok sangat beragam, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Mereka bernyanyi, bersenandung, bergumam karena mendengar lagu2 tersebut di mana-mana tanpa tahu liriknya.

    Ini menjadi salah satu tanggung jawab konten kreator dalam memilih backsound atau lagu di konten mereka. Konten kreator juga harus punya tanggung jawab sosial di mana harus mempertimbangkan isi lirik dari lagu yang akan mereka pakai. Kalau tidak, dunia ini berubah binal tanpa seorangpun menyadarinya. Terima kasih sudah mengangkat isu ini, salam kenal :)

    ReplyDelete
  4. Nah, biasanya karena ngikut tren doang. Apalagi sekarang lagu-lagu lama saja bisa populer lagi lewat sound TikTok misalnya. Jadi asal pakai dan dengar, biar nggak ketinggalan.

    Anyway, "Cinta Satu Malam" yang nyanyi Melinda.

    ReplyDelete
  5. Bener banget, banyak banget lagu bahasa asing yang viral dan artinya ternyata nyeleneh.
    Dan membuat miris kalau lagunya juga dengan semangat didendangkan oleh anak-anak.
    Trend terbaru yang diulas di bagian akhir, agak disayangkan ya.

    ReplyDelete
  6. Saya adalah tipikal orang yang ketika mendengar sebuah lagu baru yang enak didengar, saya pasti cari tahu liriknya terlebuh dahulu. Jadi beberapa lagu yang saya dengar memang setipe sama Despacito atau dengan lirik lebih implisit atau terselubung. Kebetulan saya juga mengerti beberapa bahasa asing.

    Makanya ada beberapa lagu yang saya prefer dengerin sendirian aja deh. Kalau dengerin bareng teman-teman apalagi yang ada anak kecil, saya cenderung cari lagu yg liriknya aman atau universal aja deh.

    ReplyDelete
  7. ya begitulah karena adang kebanyakan dari kita masih tidak mengetahui arti secara harafiah dari lagu-lagu tersebut

    ReplyDelete
  8. Lirik irotis itu seperti apa ya kaka? Aku baru tau nih informasi lirik erotis. Tapi kadang kalau dirunut lirik lagu bahasa Inggris ini kadang kurang relevan yaaaa

    ReplyDelete
  9. kirain saya doang kak yang risih dengan hal ini, banyak orang-orang yang menggunakan sound bahasa Inggris padahal liriknya mengarah ke hal yang kurang sopan, mungkin bisa jadi orang paham artinya tapi karena enak tetap didengar, atau justru sebaliknya yang penting enak aja didengar, kita harus selektif memang

    ReplyDelete
  10. Nah, iya kak kita mesti lebih aware lagi sama lagu-lagu yang beredar. Musiknya memang enak, tapi setelah cari tahu liriknya, bisa aja liriknya ternyata bukan hal yang baik. Ngeriii... Aku pun sekarang lebih hati-hati kalau mau bikin konten dengan background lagu. Aku cek dulu liriknya...

    ReplyDelete
  11. kalau di sosmed memang kadang kita itu memilih lagu berdasarkan viralnya aja ya dan kadang nggak ngecek lagi liriknya bercerita tentang apa. tapi ya sebaiknya kalau ada lagu yang bukan dari bahasa kita dicek dulu sih liriknya seperti apa terutama kalau misalnya buat didengarkan anak-anak

    ReplyDelete
  12. Bener juga ternyata, terkadang kita mah kebawa heboh nya duluan kalo ada lagu baru yang viral teh hehehe. Makasih buat opini dan sarannya mbak Inia.

    ReplyDelete
  13. Itulah Kak pentingnya literasi. Apalagi liriknya bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya, sudah menjadi kewajiban yg diset otomatis utk browsing arti dari lirik tersebut walaupun kadang musiknya cozy dan seakan semua baik-baik aja. Semoga bisa lebih hati2 lagi dalam menyukai lagu2 :)

    ReplyDelete